Dear Bloggy,
Alhamdulillah saya sekarang sudah resmi menikah pada tanggal 15 Juni 2013 kemarin, Lancar, tanpa kendala, dan senaaaaang sekali rasanya. Sebelum cerita saat pernikahannya saya akan ulas Behind The Scene *hayah* Persiapan Akad & Resepsi kami berdua yang lumayan bikin saya mikirin terus selama 3 bulan ini, kenapa 3 bulan, iya karena kan di khitbahnya februari, maret nentuin tanggal. Juni deh pelaksanaannya,siap-siap mendengarkan keluh kesah saya... taraaaaa
Tata Rias Pengantin
Alhamdulillah dapet tata rias yang orangnya ngertiin banget mau kita, nurut mau kita yang banyak maunya ini. Request saya banyak yaitu, tidak ingin dicukur alisnya, tidak ingin terlalu menor, tidak ingin jilbab yang mencekik leher, tidak memakai bulu mata palsu, tidak ingin punuk unta dan gaunnya ga membentuk lekuk tubuh. Ya walaupun mba-mba penata riasnya belum paham soal itu, namun saya memberi alasannya secara keinginan saya aja,, bukan secara islami. Agar dia merasa saya tidak menggurui. Ditambah lagi orang tua saya yang juga tidak menyetujui permintaan saya yang seraup itu. :(
Undangan
Kalau inget soal ini, sungguh saya lemes sekali rasanya. Ujian undangan ini membuat saya menitikkan air mata. Bagaimana tidak, undangan yang diharapkan bagus, ternyata hasilnya tidak memuaskan. Dan terdapat kesalahan nama yang fatal yang seharusnya Aisyah & Eko menjadi Puput & Eko, hiks hiks, padahal kan banyak yang tau nya nama saya itu Aisyah, bukan Puput. :((
Agak berlebihan memang,, tapi ada 300 undangan yang saya ralat :( jadi saya harus menambahkan dana lagi untuk memperbaiki namanya. Undangan untuk orang tua yang ada sekitar 600 undangan tidak saya perbaiki.
Souvenir
Awal-awalnya souvenir ini tidak ada masalah, cari souvenirnya di jatinegara dan alhamdulillah dapat yang lumayan yaitu kipas dan tempat pensil dari tanah liat, prosesnya harus pesan dan DP terlebih dahulu karena harus dicetak nama kami berdua dan ditunggu selama 2 minggu *janjinya* namun setelah 2 minggu ternyata ada souvenir yang belum jadi, masih menunggu barang dari pabrik. Whaaat?? itu 4 minggu sebelum resepsi sih jadi syoknya ga terlalu heboh :(
Undangan Online
Berhubung undangan cetaknya mengecewakan, saya diskusi dengan calon bagaimana apabila undangan ini dibuat secara online. Beberapa bulan sebelumnya memang kami sudah membicarakannya, namun calon merasa keberatan karena menurut dia kurang perlu, namun setelah hasil undangan nya mengecewakan akhirnya kami memesan undangan online tersebut. itu 4minggu sebelum hari H baru dipesan :(
Seserahan
Kalau soal seserahan ini saya sepenuhnya bertanggung jawab *awalnya* namun sebulan sebelum hari H, ibu calon *dulu masih calon* menyarankan untuk menambahkan lagi seserahan, padahal menurut saya sudah cukup. Sebagai calon menantu yang baik ya baiklah menurut saja :D
Venue
Acara resepsinya di rumah saya, karena permintaan orang saya terutama bapak saya yang ingin di rumah saja, dan agar waktunya lebih banyak. Namun jangan dikira untuk dirumah itu tidak ada biaya. Tetep ada uang lahan (make kebon orang sih :p) uang lampu, lebih naas lagi uang lampu jalan, hehehe kocak kan? ada ada saja. *ga apa apa syah sekali seumur hidup aamiin*
Dekorasi
kalo masalah dekor ini saya serahkan kepada orang tua saja, nuansanya berwarna hijau-putih *pilihan warna dari adik saya tercinta*
Pagar Ayu
Eh ga penting sih ini ditulis disini, tapi penting juga karena saya juga mikirin beginian, siapa yang bersedia jadi penerima tamu dan penjaga piring :(
Daftar KUA
Kebetulan kalo KUA ini yang ngurusin Pak Rt saya, memang dana yang dikeluarkan lebih besar daripada mengurus sendiri. Tapi memang tidak sempat mengurus seperti ini dan agar hubungan baik dengan Pak RT nya juga terjaga. *dompet semakin tipis*
Sekian dulu ya dear cerita kepusingan dari saya,, next post proses akad & Resepsi nya :*
Wassalamualaikum
-achazellacious-
